PENDIDIK IPA KEREN

kami hanya menampilkan berita dan data yang kami maksudkan mungkin bisa membantu pekerjaan guru

home

Meskipun Difabel, tetap berdemokrasi


Demak, Tak mengenal lelah kata itu patut diberikan para Relawan Demokrasi semakin mepetnya waktu pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati Demak. Senin, 30 November 2020 menyusur kota demak dalam rangka memberi sosialisasi pemilu tahun ini. Dengan perlengkapan sesuai protokol kesehatan para relawan terus dating ke rumah-rumah memberikan sosialisasi, salah satunya di rumah bapak Maskurin penyandang difabel fisik ini sekitar pukul 10.30-11.00.


Agus-Relawan Demokrasi menjelaskan semua tahapan-tahapan dari awal sampai hari pencoblosan “ada yang beda pemilu tahun ini pak, bapak membawa memakai masker, membawa bullpen dari rumah sendiri dan datang sesuai jam kehadiran yang ditulis di form C pemberitahuan” bapak Maskurin senang mendapatan sosialisasi pemilu tahun 2020 dimana ada beberapa perbedaan dari pada pemilu Sebelmnya.


“Seandaiya saya datang tidak sesuai jam yg tertera di C pemberitahuan boleh tidak mas?” Tanya pak Maskurin. Boleh jawab tegas relawan. Karena beliau akan berangkat pagi-pagi masih adem kalau siang panas ucap beliau. Memang ada perlakuan khusu untuk para difabel, beliau tidak pernah golput, selalu memberikan hak suara setiap pemilu “saya orangnya apa adanya, selalu menurut aturan apa lagi pemilu, pasti datang denga senang hati” pungkas beliau.

0 Response to " Meskipun Difabel, tetap berdemokrasi"