Getaran dan gelombang
—
Tuesday, September 18, 2018
—
Add Comment
—
bahan ajar 8
GETARAN
Anak – anak tentu masih ingat saat bermain ayunan,
mungkin jumlah ayunan ,waktu berayun atau tinggi rendahnya ayunan. Bagaimana cara menghitung: satu ayunan
(getaran ),waktu satu ayunan ( periode) dan tinggi ( Amplitudo ) ayunan ?
1.
Pengertian Getaran
a. Definisi
Getaran adalah gerak bolak – bolik secara berkala melalui
suatu titik keseimbangan. Pada umumnya setiap benda dapat melakukan getaran.
Suatu benda dikatakan bergetar bila benda itu bergerak bolak bolik secara
berkala melalui titik keseimbangan.
amplitudo
|
Getaran adalah gerak bolak – balik di sekitar titik
setimbangan.
Angka 2 = titik setimbang ; 1 dan 3 = titik terjauh
(Amplitudo); maka contoh satu getaran jika di mulai dari angka 1-2-3-2-1 atau
dari 3-2-1-2-3.
b. Beberapa Contoh Getaran
Beberapa contoh getaran yang dapat kita jumpai dalam
kehidupan sehari – hari antara lain :
– sinar gitar yang dipetik
– bandul jam dinding yang sedang bergoyang
– ayunan anak-anak yang sedang dimainkan
– mistar plastik yang dijepit pada salah satu ujungnya, lalu
ujung lain diberi simpangan dengan cara
menariknya,
kemudian dilepaskan tarikannya.
– Pegas yang diberi beban.
2.
Periode dan Frekuensi Getaran
Perhatikan
gambar berikut ini!
- titik A merupakan titik
keseimbangan
- simpangan terbesar terjauh
bandul ( ditunjuk kan dengan jarak AB = AC ) disebut amplitudo
getaran
- jarak tempuh B – A – C – A – B
disebut satu getaran penuh
a.
Amplitudo
Dalam gambar 2 telah disebutkan bahwa amplitudo adalah simpangan
terbesar dihitung dari kedudukan seimbang. Amplitudo diberi simbol A,
dengan satuan meter.
b. Periode Getaran
Periode getaran adalah waktu yang digunakan dalam satu
getaran dan diberi simbol T. Untuk
gambar ayunan di atas, jika waktu yang diperlukan oleh bandul untuk
bergerak dari B ke A, ke C, ke A, dan
kembali ke B adalah 0,2 detik, maka periode getaran bandul tersebut 0,2 detik
atau T = 0,2 detik = 0,2 s
Periode suatu getaran tidak tergantung
pada amplitudo getaran.
|
c. Frekuensi Getaran
Frekuensi getaran adalah jumlah getaran yang dilakukan oleh
sistem dalam satu detik, diberi simbol f. Untuk sistem ayunan bandul di
atas, jika dalam waktu yang diperlukan oleh bandul untuk bergerak dari B ke A,
A ke C, C ke A, dan kembali ke B sama dengan 0,2 detik, maka :
– Dalam waktu
0,2 detik bandul menjalani satu getaran penuh
– Dalam waktu 1 detik bandul menjalani 5 kali getaran penuh
Dikatakan bahwa frekuensi getaran sistem bandul tersebut adalah 5 getaran/detik atau f = 5 Hz.
– Dalam waktu 1 detik bandul menjalani 5 kali getaran penuh
Dikatakan bahwa frekuensi getaran sistem bandul tersebut adalah 5 getaran/detik atau f = 5 Hz.
d.
Hubungan antara Periode dan Frekuensi Getaran
Dari definisi periode dan frekuensi getaran
di atas, diperoleh hubungan :
Keterangan :
T = periode, satuannya detik atau sekon
f = frekuensi getaran, satuannya 1/detik atau s-1 atau Hz
Contoh Soal :Perhatikan gamgar di bawah ini !
1. Dalam 1 sekon, lintasan yang ditempuh beban pada Gambar diatas adalah 1-2-3-2-1-2-3.
T = periode, satuannya detik atau sekon
f = frekuensi getaran, satuannya 1/detik atau s-1 atau Hz
Contoh Soal :Perhatikan gamgar di bawah ini !
1. Dalam 1 sekon, lintasan yang ditempuh beban pada Gambar diatas adalah 1-2-3-2-1-2-3.
Berapakahfrekuensi
dan periode getaran tersebut?
Penyelesaian :
Jumlah getaran yang terjadi adalah 1,5 getaran. Waktu untuk menempuh 1,5 getaran adalah 1
Penyelesaian :
Jumlah getaran yang terjadi adalah 1,5 getaran. Waktu untuk menempuh 1,5 getaran adalah 1
sekon. Jadi frekuensi f = 1,5
getaran / sekon = 1,5 Hz. Dan periode T :
Jadi waktu yang diperlukan untuk
menempuh satu getaran penuh adalah 0,67 sekon.
2. Pada selang waktu 2 sekon terjadi gerakan
bolak – balik sebanyak 10 kali. Tentukanlahfrekuensi
dan periodenya.
Penyelesaian :
Dalam 2 sekon terjadi 10 getaran. Berarti dalam 1 sekon terjadi 5 getaran, sehinga frekuensi f = 5
Penyelesaian :
Dalam 2 sekon terjadi 10 getaran. Berarti dalam 1 sekon terjadi 5 getaran, sehinga frekuensi f = 5
Hz, dan periode T :
B. GELOMBANG
1. Pengertian Gelombang
Gelombang adalah gejala rambatan dari suatu getaran/usikan. Gelombang akan terus terjadi apabila sumber getaran ini bergetar terus menerus. Gelombang membawa energi dari satu tempat ke tempat lainnya. Contoh sederhana gelombang, apabila kita mengikatkan satu ujung tali ke tiang, dan satu ujung talinya lagi digoyangkan, maka akan terbentuk banyak bukit dan lembah di tali yang digoyangkan tadi, inilah yang disebut gelombang.
B.
MACAM-MACAM GELOMBANG
1.
Berdasarkan Mediumnya Gelombang dibagi dua, yaitu :
a.
Gelombang Mekanik
Gelombang mekanik adalah gelombang yang
dalam proses perambatannya memerlukan medium (zat perantara) . Artinya jika
tidak ada medium, maka gelombang tidak akan terjadi. Contohnya adalah Gelombang
Bunyi yang zat perantaranya udara, jadi jika tidak ada udara bunyi tidak akan
terdengar.
b.
Gelombang Elektromagnetik
Gelombang Elektromagnetik adalah gelombang
yang dalam proses perambatannya tidak memerlukan medium (zat perantara).
Artinya gelombang ini bisa merambat dalam keadaan bagaimanapun tanpa memerlukan
medium. Contohnya adalah gelombang cahaya yang terus ada dan tidak memerlukan
zat perantara.
2.
Berdasarkan arah getar dan arah rambatnya, Gelombang dibagi menjadi dua, yaitu
:
a.
Gelombang Transversal
Gelombang Transversal adalah gelombang yang
arah getarnya tegak lurus dengan arah
rambatannya. Bentuk Getarannya berupa
lembah dan bukit (dapat dilihat pada gambar di
bawah).
Berdasarkan gambar di atas dapat dijelaskan
bahwa :
Arah
rambat gelombang di atas adalah ke kiri dan ke kanan, sedangkan arah getarnya
adalah ke atas dan ke bawah. Jadi itulah yang dimaksud arah rambat tegak lurus
dengan arah getarnya.
Contoh
gelombang transversal :
– getaran sinar gitas yang dipetik
– getaran tali yang digoyang-goyangkan pada salah satu ujungnya
– getaran sinar gitas yang dipetik
– getaran tali yang digoyang-goyangkan pada salah satu ujungnya
b.
Gelombang Longitudinal
Gelombang
longitudinal adalah gelombang yang arah rambatnya sejajar dengan arah
getarannya. Bentuk getarannya berupa rapatan dan renggangan (Dapat dilihat pada
gambar di bawah).
Berdasarkan gambar kita ketahui bahwa :
Arah rambat gelombangnya ke kiri dan ke kanan, dan arah
getarnya ke kiri dan ke kanan pula. Oleh karena itu gelombang ini adalah
gelombang longitudinal yang arah getar dan arah rambatnya sejajar. Contoh
gelombang ini adalah Gelombang bunyi, di udara yang dirambati gelombang ini
akan terjadi rapatan dan renggangan pada molekul-molekulnya, dan saat ada
rambatan molekul-molekul ini juga bergetar. Akan tetapi getaranya hanya sebatas
gerak maju mundur dan tetap di titik keseimbang, sehingga tidak membentuk bukit
dan lembah.
3.
Berdasarkan Amplitudonya(simpangan terjauh) gelombang juga dibagi menjadi dua :
a. Gelombang Berjalan
Gelombang berjalan adalah gelombang yang amplitudonya tetap
pada setiap titik yang dilalui gelombang, misalnya gelombang pada tali.
b.
Gelombang diam
Gelombang diam adalah gelombang yang amplitudonya berubah,
misalnya gelombang pada senar gitar yang dipetik.
C.
PANJANG DAN CEPAT RAMBAT GELOMBANG
1. Panjang Gelombang
A. Pengertian Panjang Gelombang
Panjang satu gelombang sama dengan jarak yang ditempuh dalam waktu satu periode.
1) Panjang gelombang dari gelombang transversal
Perhatikan ilustrasi berikut!
A. Pengertian Panjang Gelombang
Panjang satu gelombang sama dengan jarak yang ditempuh dalam waktu satu periode.
1) Panjang gelombang dari gelombang transversal
Perhatikan ilustrasi berikut!
Pada gelombang transversal, satu gelombang terdiri atas 3 simpul dan 2 perut. Jarak antara dua simpul atau dua perut yang berurutan disebut setengah panjang gelombang atau ½ λ ( ½ lambda).
2) Panjang gelombang dari gelombang longitudinal
Perhatikan ilustrasi (bentuk gambar) berikut !
Perhatikan ilustrasi (bentuk gambar) berikut !
Pada gelombang longitudinal, satu gelombang terdiri dari 1 rapatan dan 1 renggangan.
B. Cepat Rambat Gelombang
Jarak yang ditempuh oleh gelombang dalam satu sekon disebut cepat rambat gelombang. Cepat
rambat gelombang dilambangkan dengan v
dan satuannya m/s atau m s-1. Hubungan antara v, f,
λ, dan T adalah sebagai berikut :
Keterangan :
λ= panjang gelombang , satuannya meter ( m )
v = kecepatan rambatan gelombang, satuannya meter / sekon ( ms–1 )
T = periode gelombang , satuannya detik atau sekon ( s )
f = frekuensi gelombang, satuannya 1/detik atau 1/sekon ( s-1 )
D. SIFAT-SIFAT GELOMBANG
a.
Dipantulkan (Refleksi)
Dalam pemantulan gelombang berlaku
hukum pemantulan gelombang, yaitu :
- Besar sudut datangnya gelombang sama dengan sudut
pantul gelombang.
- Gelombang datang, gelombang pantul, dan garis normal
terletak pada satu bidang datar.
b. Dibiaskan (refraksi)
Pembiasan
gelombang adalah pembelokan arah rambat gelombang karena melalui medium yang
berbeda kerapatannya.
c. Dipadukan (interferensi)
Perpaduan
gelombang terjadi apabila terdapat gelombang dengan frekuensi dan beda fase
saling bertemu. Hasil interferensi gelombang akan ada 2, yaitu konstruktif
(saling menguatkan) dan destruktif (saling melemahkan). Interferensi
Konstruktif terjadi saat 2 gelombang bertemu pada fase yang sama, sedangkan
interferensi destruktif terjadi saat 2 gelombang bertemu pada fase yang
berlawanan.
d. Dibelokkan/disebarkan (Difraksi)
Difraksi
gelombang adalah pembelokkan/penyebaran gelombang jika gelombang tersebut melalui
celah. Geja difraksi akan semakin tampak jelas apabila celah yang dilewati
semakin sempit.
e. Dispersi Gelombang
Dispersi
adalah penyebaran bentuk gelombang ketika merambat melalui suatu medium.
Dispersi tidak akan terjadi pada gelombang bunyi yang merambat melalui udara
atau ruang hampa. Medium yang dapat mempertahankan bentuk gelombang
tersebut disebut medium nondispersi.
f. Dispolarisasi (diserap arah
getarnya)
Polarisasi
adalah peristiwa terserapnya sebagian arah getar gelombang sehingga hanya
tinggal memiliki satu arah saja. Polarisasi hanya akan terjadi pada gelombang
transversal, karena arah gelombang sesuai dengan arah polarisasi, dan
sebaliknya, akan terserap jika arah gelombang tidak sesuai dengan arah
polarisasi celah tersebut.
E. PEMANFAATAN GELOMBANG
Sangat
banyak pemanfaatan dari gelombang dengan mempertimbangkan berbagai sifat
gelombang yang ada di sekitar kita. Beberapa diantaranya adalah
- Gelombang TV dan Radio untuk komunikasi.
- Gelombang Micro yang dimanfaatkan untuk memasak makanan
atau yang kita kenal dengan microwave
0 Response to "Getaran dan gelombang "